SUPERYOUR - Pada zaman modern saat ini banyak sekali wanita yang enggan untuk memberikan ASI kepada anaknya dengan alesan akan merusak penampilan, namun tahukah anda ada hal yang menunggu anda jika melakukan itu ?...
Di dalam agama islam wanita memiliki sebuah tingkatan yang sangat muliah bahkan nama ibu disebut tiga kali oleh nabi kita, Allah memberikan sebuah keajaiban kepada wanita untuk bisa melahirkan dan juga memberikan ASI kepada anaknya.
Melalui air ASI ibulah maka sang anak bisa menjadi anak yang baik, namun sangat di sayangkan di jaman seperti ini masih ada saja ibu yang enggan untuk memberikan ASI kepada anaknya dengan dalih akan merusak sisi penampilan mereka. Padahal jika wanita habis melahirkan tidak memberikan ASI kepada anaknya akan bisa membuat dirinya terkena penyakit dan bisa memperburuk kesehatan nya, dan di sisi lain para wanita yang tidak mau memberikan ASI kepada anaknya maka Allah akan memberikan azab yang amat pedih kepada mereka di akhir jaman nanti.
Dalam sebuah hadits Tertulis dari Abu Umamah RA, Rasulullah SAW bersabda, “Kemudian Malaikat itu mengajakku melanjutkan perjalanan, tiba-tiba aku melihat beberapa wanita yang payudaranya dicabik-cabik ular yang ganas. Aku bertanya: ‘Kenapa mereka?’ Malaikat itu menjawab: ‘Mereka adalah para wanita yang tidak mau menyusui anak-anaknya (tanpa alasan syar’i)’.”
(HR. Ibnu Hibban dalam shahihnya 7491, Ibnu Khuzaimah 1986, dan Syaikh Muqbil rahimahullah dalam Al-Jami’ush Shahih menyatakan: “Ini hadits shahih dari Abu Umamah Al-Bahili radhiyallahu ‘anhu.” Hadis ini juga dinilai shahih oleh Imam Al-Albani).
Rasulullah SAW juga mengabarkan, "Jika ular di neraka menyengat satu gigitan, akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim. Demikian juga kalajengking di neraka, ketika menggigit satu gigitan akan menyebabkan panas demam selama empat puluh musim,” (HR. Al-Baihaqi).
Hadis ini berlaku kepada sang ibu yang dengan sengaja menghalangi anaknya untuk bisa mendapatkan segala macam nutrisi dari ASI sang ibu tanpa alasan yang benar, namun jika sang ibu memang tidak memungkinkan untuk memberikan ASI dalam segi kesehatan maka ibu tersebut tidak termasuk dalam hadist ini.
sumber : dream.co.id