 |
Berdaya.co.id - Ingatkah Anda dengan Joaquin 'El Chapo' Guzman, seorang pemimpin kartel Sinaloa yang telah ditangkap dua kali dan disebut-sebut sebagai 'godfather of the drug world' oleh DEA (Drug Enforcement Administration)?
Ia diketahui pernah melarikan diri dari penjara sebanyak dua kali. Yang pertama di tahun 2001, dengan bersembunyi di sebuah truk penjara yang membawa laundry. Kedua kalinya pada bulan Juli 2015, melalui sebuah terowongan di bawah sel keamanan.
Ini menjadi salah satu cerita yang mengelilingi kartel narkoba Meksiko. Tentu saja, kenyataannya adalah kartel ini bertanggung jawab atas ribuan kematian dan penculikan setiap tahunnya. Berikut akan kami ulas, 6 fakta mengerikan tentang kartel narkoba Meksiko.
1. Anggota kartel terdiri dari tentara elite bersenjata.
Pemerintah AS menganggap Los Zetas sebagai kartel yang paling berteknologi maju, canggih dan berbahaya di Meksiko. Bagaimana tidak, Los Zetas terdiri dari mantan tentara GAFE, yaitu unit khusus pasukan elite di Meksiko. Los Zetas telah memperluas wilayahnya ke-11 negara bagian di Meksiko sehingga menjadikannya sebagai kartel terbesar di Meksiko.
2. Texas menjadi pengecer senjata untuk perang narkoba di Meksiko.
Menurut Huffington Post, pada tahun 2007 lebih dari 1.100 senjata ditemukan di tempat kartel narkoba Meksiko. Setelah ditelusuri senjata ini dibeli dari seorang pedagang di Texas. Pada tahun 2010, di perbatasan kota Meksiko dari Reynosa, polisi federal menemukan 540 senapan serbu, 165 granat, peluncur gas air mata, batang dinamit dan lebih dari 500 ribu butir amunisi. Jumlah ini menjadi senjata terbesar yang disita dalam sejarah Meksiko. Hasil penyelidikan menyebutkan, mayoritas senjata berasal dari dealer senjata berlisensi di Texas. Dari 383 senjata yang ditelusuri, 300 di antaranya berasal dari Texas.
3. Meksiko memiliki angka tertinggi untuk kasus penculikan tingkat dunia.
Banyak orang yang menghilang di Meksiko. Beberapa ditemukan dalam kuburan dangkal, sementara yang lain lenyap tanpa pernah terlihat lagi. Rata-rata 70 orang diculik setiap bulannya di Meksiko. Pada tahun 2013, Meksiko memiliki angka tertinggi untuk kasus penculikan yang dilaporkan sejak tahun 1997. Dilaporkan ada sekitar 757 orang hilang antara januari-Juni. Hingga 30 persen dari korban penculikan dinyatakan tewas. Sedangkan yang lainnya mengalami penyiksaan dan perlakuan biadab. Los Zetal memang sangat brutal. Pada tahun 1998, seorang antek kartel yang dijuluki 'Ear Lopper' berhasil ditangkap.
4. Nuevo Laredo menjadi jalan raya paling berdarah di dunia.
Jalan raya utama yang menghubungkan antara Meksiko dan Amerika Serikat ini menjadi salah satu jalan paling berdarah di dunia. Jalan ini sering digunakan oleh kartel Sinaloa dan Zetas dalam berperang. Pada Mei 2012 terjadi peristiwa yang sangat berdarah. Pada tanggal 4 Mei, 9 mayat ditemukan tergantung di sebuah jembatan. Pada pagi yang sama, tubuh 14 pria ditemukan di sebuah kendaraan yang berada di Nuevo Laredo.
5. Tranquilandia menjadi disneyland produksi kokain.
Terletak jauh di wilayah hutan terpencil Caqueta, Columbia, Tranquilandia menjadi disneyland untuk produksi kokain. Tempat ini memiliki 19 laboratorium dan 8 landasan. Sebuah milisi bersenjata berat juga menjadi bagian dari komplek ini. Meskipun lokasinya terpencil, Tranquilandia menjadi tempat mewah untuk para pekerjanya, yang memiliki beberapa generator listrik dan pasokan konstan air dari Sungai Yari. Pada bulan Maret 1984, DEA menggerebek tempat yang dimiliki Medellin Cartel ini dan merebut 7 pesawat terbang serta 13,8 ton kokain.
6. 'El Chapo' masuk daftar top miliarder dunia oleh majalah Forbes.
Setiap tahun majalah Forbes menerbitkan daftar top miliarder dunia. Dan pada tahun 2009, Forbes menambahkan pemimpin kartel narkoba Meksiko Joaquin 'El Chapo' Guzman ke dalam daftar ini. El Chapo mengontrol 25 persen dari perdagangan narkoba ke AS, yang menjadikannya kartel narkoba internasional yang paling kuat di dunia. 'El Chapo' bertahan dalam daftar ini hingga 2012.